Sabtu, 08 Oktober 2011

LINGKUNGAN HIDUP

Lingkungan hidup dapat didefinisikan sebagai:
1. Daerah di mana sesuatu mahluk hidup berada.
2. Keadaan/kondisi yang melingkupi suatu mahluk hidup.
3. Keseluruhan keadaan yang meliputi suatu mahluk hidup atau sekumpulan mahluk hidup, terutama:
1. Kombinasi dari berbagai kondisi fisik di luar mahluk hidup yang mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan dan kemampuan mahluk hidup untuk bertahan hidup.
2. Gabungan dari kondisi sosial and budaya yang berpengaruh pada keadaan suatu individu mahluk hidup atau suatu perkumpulan/komunitas mahluk hidup.
Istilah lingkungan dan lingkungan hidup atau lingkungan hidup manusia seringkali digunakan silih berganti dalam pengertian yang sama.
Definisi Lingkungan Hidup Indonesia
Menurut Undang Undang No. 23 Tahun 1997[1], lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain. Sedangkan ruang lingkup lingkungan hidup Indonesia meliputi ruang, tempat Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berWawasan Nusantara dalam melaksanakan kedaulatan, hak berdaulat, dan yurisdiksinya.
Dalam lingkungan hidup terdapat ekosistem, yaitu tatanan unsur lingkungan hidup yang merupakan kesatuan utuh menyeluruh dan saling mempengaruhi dalam membentuk keseimbangan, stabilitas, dan produktivitas lingkungan hidup.Merujuk pada definisi di atas, maka lingkungan hidup Indonesia tidak lain merupakan Wawasan Nusantara, yang menempati posisi silang antara dua benua dan dua samudera dengan iklim tropis dan cuaca serta musim yang memberikan kondisi alamiah dan kedudukan dengan peranan strategis yang tinggi nilainya, tempat bangsa Indonesia menyelenggarakan kehidupan bernegara dalam segala aspeknya. Secara hukum maka wawasan dalam menyelenggarakan penegakan hukum pengelolaan lingkungan hidup di Indonesia adalah Wawasan Nusantara.
Al-Quran dan As-Sunnah Tentang Lingkungan Hidup
Pendahuluan
Pendidikan yang baru dan termasuk paling penting pada masa sekarang ialah pendidikan lingkungan. Pendidikan tersebut berkaitan dengan pengetahuan lingkungan di sekitar manusia dan menjaga berbagai unsurnya yang dapat mendatangkan ancaman kehancuran, pencemaran, atau perusakan.
Pendidikan lingkungan telah diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada para sahabatnya. Abu Darda’ ra. pernah menjelaskan bahwa di tempat belajar yang diasuh oleh Rasulullah SAW telah diajarkan tentang pentingnya bercocok tanam dan menanam pepohonan serta pentingnya usaha mengubah tanah yang tandus menjadi kebun yang subur. Perbuatan tersebut akan mendatangkan pahala yang besar di sisi Allah SWT dan bekerja untuk memakmurkan bumi adalah termasuk ibadah kepada Allah SWT. [1]Pendidikan lingkungan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW berdasarkan wahyu, sehingga banyak kita jumpai ayat-ayat ilmiah Al-Qur’an dan As Sunnah yang membahas tentang lingkungan. Pesan-pesan Al-Qur’an mengenai lingkungan sangat jelas dan prospektif. Ada beberapa tentang lingkungan dalam Al-Qur’an, antara lain : lingkungan sebagai suatu sistem, tanggung jawab manusia untuk memelihara lingkungan hidup, larangan merusak lingkungan, sumber daya vital dan problematikanya, peringatan mengenai kerusakan lingkungan hidup yang terjadi karena ulah tangan manusia dan pengelolaan yang mengabaikan petunjuk Allah serta solusi pengelolaan lingkungan [2]Adapun As-Sunnah lebih banyak menjelaskan lingkungan hidup secara rinci dan detail. Karena Al-Qur’an hanya meletakkan dasar dan prinsipnya secara global, sedangkan As-Sunnah berfungsi menerangkan dan menjelaskannya dalam bentuk hukum-hukum, pengarahan pada hal-hal tertentu dan berbagai penjelasan yang lebih rinci.
“Dan Kami telah menghamparkan bumi dan menjadikan padanya gunung-gunung dan Kami tumbuhkan padanya segala sesuatu menurut ukuran. Dan Kami telah menjadikan untukmu di bumi keperluan-keperluan hidup, dan (Kami menciptakannya pula) makhluk-makhluk yang kamu sekali-kali bukan pemberi rezeki kepadanya.” (QS. 15 : 19-20) Dalam rangka kunjungan Tim TNI Manunggal KB-Kes (TMKK) Provinsi Kalbar yang dipusatkan di halaman Kantor Camat Selakau, (29/8), mengadakan kegiatan secara rutinnya, yang merupakan upaya TNI dalam membantu Pemerintah melaksanakan program menuju masyarakat sehat, bahagia dan sejahtera. Hal ini di ungkapkan Komandan Korem 121/AlambhanaWannawai, Kolonel Inf. Nukman Kosadi, saat memberikan sambutan dalam acara Pembukaan kunjungan Tim TMKK provinsi kalbar, Jumat, (29/8).

“Program TMKK dimaksudkan untuk mendukung secara nyata aselerasi upaya pencapaian sasaran kegiatan pembangunan keluarga sejahtera dan pembangunan kesehatan”, jelas Nukman, yang juga didampingi Bupati Sambas beserta Muspika lainnya.
Lebih lanjut Nukman menjelaskan, mengacu pada tema yang telah ditetapkan yaitu “Melaliu TMKK kita tingkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat berkeluarga kecil sehat sejahtera dan bahagi”, kegiatan TMKK selain wujud kepedulian TNI terhadap anak bangsa, juga bertujun untuk meningkatkan, mendorong serta mengajak masyarakat khususnya para kepala keluarga dalam melaksanakan keluarga berencana sesuai kebijakan dan strategi yang telah dicanangkan Pemerintah yaitu Gerakan Pembangunan Berwawasan Kesehatan menuju Indonesia sehat 2010 serta keluarga berkualitas tahun 2015, jelasnya.
Adapun sasaran yang ingin dicapai dari program TMKK ini, tambah Nukman, adalah terselenggaranya intensitas kesehatan KB dan Kesehatan secara terpadu dengan memberikan pelayanan secara optimal kepada masyarakat terutama kepada masyarakat yang memiliki kerentanan ekonomi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar