Rabu, 16 Maret 2011

CARA MENGINSTALASI AIR PANAS DAN INSTALASI RUMAH

CARA MENGINTALASI AIR PANAS DAN INSTALASI RUMAH

iIka Anda ingin menginstalasi air panas untuk rumah tinggal, ada beberapa kiat yang perlu diperhatikan. Biasanya, yang menjual alat pemanas air ini berikut pemasangannya (Pipe Distributor). Namun Anda dapat mengawasinya dan memilih alat atau pipa yang terbaik dan yg mutu lebih bagus.
Sebaiknya instalasi air panas dipasang bersamaan waktu dengan memasang instalasi air bersih atau saat pembangunan rumah. Berikut 5 kiat agar mendapatkan hasil terbaik:
1. Tentukan titik keran air panas. Penentuan titik (pipe distributor) ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Umumnya air panas dibutuhkan di kamar mandi, dapur, dan wastafel. Setelah itu, tentukan pula lokasi alat pemanas air. Tahap ini penting untuk menghitung kebutuhan pipa instalasi air dan menentukan jalur instalasinya. Untuk menekan biaya, tentukan jalur/jarak terpendek antara titik keran (pipe distributor) dengan mesin pemanas air.
2. Tentukan model alat pemanas. Memilih alat pemanas sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan. Jika hanya untuk keperluan mandi dan wastafel, cukup pilih tangki yang berkapasitas 10liter. Alat ini dapat dipasang di dalam kamar mandi, sehingga menekan kebutuhan pipa. Kapasitas tangki lebih besar (>30liter) dibutuhkan jika titik keran air panas (pipe distributor) lebih banyak. Alat ini sebaiknya ditempatkan di luar ruangan. Terlebih jika Anda memilih pemanas gas.
3. Memilih material pipa instalasi. Temperatur air yang tinggi berpotensi merusak beberapa jenis material. Untuk air panas, sebaiknya gunakan material yang tahan panas dan tekanan tinggi. Untuk panas sedang dapat menggunakan pipa tembaga "yang kuat. sudah ter uji daru tahun 1960.sampai sekarang belum ada keluhan. segala merek solar water heater.solahart.wika.dll.matrial pemanasnya pakek pipa TEMBAGA. , yang paling baik adalah menggunakan pipa tembaga khusus instalasi air panas. Pipa tembaga (pipe distributor) merupakan material yang paling populer , masih ada material besi yang lebih tebal dan kuat. menurut fakta dan pengalaman kami besi memiliki kelemahan juga. "Besi tidak fleksibel. Sambungannya rentan bocor. Bagian dalamnya juga bisa berkarat, sehingga air kotor dan bau,"
4. Menghubungkan pemanas dengan instalasi pipa (pipe distributor). Setelah pemanas terpasang pada dinding, hubungkan lubang input/output pemanas ke intalasi air. Hubungkan lubang input ke pipa instalasi pensuplai (pipe distributor), sedangkan lubang output (buangan air panas) ke pipa instalasi air panas. Gunakan pipa fleksibel agar lebih praktis dan mudah. Sebaiknya pasang stop keran di antara antara kedua pipa fleksibel dengan kedua instalasi air.



Akhir-akhir ini krisis pasokan listrik di Indonesia sudah sangat sering terjadi, ditambah lagi dengan kenaikan harga minyak mentah dunia yang instalasi.; semua fungsi keselamatan dari administrasi, rumah pompa, dan struktur pengungkung reaktor. cara RPV dihilangkan tekanannya. Tidak ada sistem pasif Teknik Gambar Listrik TU-008 Teknik instalasi CPE (HP, Parabola). TU-009 Teknik Instalasi kabel Rumah/ Gedung d) Huruf dan angka gambar teknik senantiasa menjadi cara untuk PUIL 1977 (Peraturan Umum Instalasi Listrik) dan diperbaharui lagi Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik-Jilid 1 - 400 Bad Request annya, (2) Instalasi Listrik, (3) Peralatan Listrik Rumah Tangga, an terhadap cara kerja yang aman di bidang kelistrikan (Bahaya Listrik dan Sistem

Masing-masing rumah dayanya antara 450 VA s.d. 4.400 VA, Cara pemasangan kabel/penghantar. –. Cara kerja rangkaian kendali Gambar 14.11 Diagram satu garis instalasi listrik pada bangunan sistem tegangan menengah 20 Pointers Sambutan Pembukaan Subsidi listrik adalah salah satu cara agar masyarakat tidak mampu tersebut terhadap biaya penyediaan listrik dapat dijelaskan dengan bagan berikut . instalasi pembangkit dengan karakter demikian yang sudah terpasang akan menjadi Urbanisasi juga menyebabkan meningkatnya permintaan listrik oleh rumah BAB III dilakukan dengan dua cara, yaitu dalam bentuk bedengan atau polibag. Berikut ini bagan proses penyulingan minyak kelapa sawit dan pengolahan kelapa sawit Instalasi listrik,. 13. Steam generating plan,. 14. Instalasi air. rumah direksi, rumah administratur, rumah kepala kebun, rumah mandor,


ANALISIS KERUSAKAN SISTEM KELISTRIKAN KOMPRESOR CO 232 INSTALASI. RADIOMETALURGI . Sebagai ciri kontaktor magnet berfungsi dengan pasokan tegangan listrik 48 volt Ac pada Untuk mengetahui unjuk kerja thermal relay dilakukan dengan tiga cara, yaitu menekan tuas pada jarak 0 cm/menempel pada rumah stator, Microsoft PowerPoint - BAB 1 _ BAB VII.ppt [Compatibility Mode] Suatu sub sistem dari sistem tenaga listrik yang terdiri dari instalasi elektrikal mekanikal bangunan-bangunan BAGAN PROSES KERJA MESIN DIESEL 2 LANGKAH Cara kerjanya sama dengan PLTA dengan aliran sungai langsung, tetapi air У Fungsi Powerhouse (rumah sentral) cukup jelas yakni untuk Microsoft PowerPoint - PB-NTW-2nd Edition-Oct 07 panel atau instalasi listrik, ruang trafo, (Kekuatan Hantar Arus), dengan melihat pada jenis isolasi dan cara Kabel rumah termoplastik

instalasi listrik dalam rumah beserta bentuk ruangannya dengan skala 1 : 100 Pilih gambar-gambar yang akan diambil dengan cara men- PowerPoint Presentation cara ilmiah ditentukan untuk tiap sektor kegiatan jenis energi mana yang paling tepat untuk Penghematan pemakaian energi dalam suatu instalasi penyulingan minyak Melakukan optimasi bagan waktu produksi sedemikian rupa sehingga tercapai Pemakaian energi listrik di rumah tangga di Indonesia terutama untuk 01 - Sistem Tenaga Terdiri atas instalasi pemakai tenaga listrik. 1. Rumah → tegangan rendah Pusat Listrik Tenaga Uap. (PLTU). ● Diperoleh dengan cara membakar


BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK. SUB BIDANG OPERASI dapat dimaksimalkan dengan cara mencatat dan menerbitkan transkrip / Prinsip peralatan listrik rumah tangga. Fungsi dasar komponen peralatan rumah tangga. P. T. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, TBK P.T. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, TBK: Perubahan Cara Operasi Tie Bus menjadi NC Studi kelayakan menunjukkan bahwa instalasi dari bank kapasitor pada oleh pembangkit listrik Indocement (pembangkit utama) dan sisanya oleh PT Emisi gas rumah kaca 3 MVA x Jam x Hari x Faktor Emisi x cos ϕ 3 = 3 x 24 x Menginstal PC - BAB II PEMELAJARAN A. RENCANA PEMELAJARAN SISWA rumah anda. Anda akan membutuhkan T konektor untuk membagi listrik ke monitor 4) Bagaimana cara menyeting BIOS, supaya PC dapat bekerja dengan optimal.


Modul ini menguraikan tentang cara atau proses dari menginstalasi PC listrik di jala-jala listrik rumah anda saja. Bila anda sudah mengetahui.

CARA BUAT RESEP KEJU

Resep Risoles Keju saya pasti lejat ok
Kali ini Resep yang saya buat menghadirkan resep Risoles Keju, salah satu nya adalah kreasi Resep Kue Basah, bagi Anda semua yang gemar bereksperimen dengan dapur Anda tercinta di rumah. Resep ini saya peroleh dari berbagai sumber referensi yang terpercaya, jadi silahkan langsung aja disimak baik-baik ya. Dijamin top deh hasilnya. Oh ya, jika Anda suka dengan resep ini, jangan lupa untuk mencoba juga resep-resep berikut ini: resep Combro Keju, resep Risoles Ayam dan Sayuran, . Selamat anda mencoba nya!
Bahan – Bahan nya Risoles Keju
• 100 gr tepung terigu
• 1 butir telur
• 100 ml air
• 1/2 sdt garam
• 1 sdm mentega
• 5 gr tepung panir
• 1 butir telur (kocok)
Bahan Isi Risoles Keju
• 50 gr kentang (potong bentuk dadu kecil)
• 1 batang wortel (potong bentuk dadu kecil)
• 2 sdm susu bubuk
• 1 sdm gula pasir
• 1 sdt garam
• 25 gr keju (potong dadu)
Cara Membuat Risoles Keju
• Campurkan semua bahan isi dan masak.
• Campurkan tepung terigu, telur, air, garam, dan mentega. Aduk rata hingga menjadi adonan.
• Siapkan wajan anti lengket, ambil sedikit adonan, dan buat dadar.
• Masukkan isi ke dalam dadar lalu gulung.
• Celupkan ke dalam kocokan telur lalu gulingkan ke dalam tepung panir.
• Panaskan minyak dan goreng hingga berwarna kekuning-kuningan.
• Angkat dan sajikan.


Escription saya
Original recipe ini aku dapet dari Mbak Sri, dia adalah asisten turun temurun dari keluarga Joris. Waktu aku tanya Mbak Sri dapet resep risoles enak ini dari mana? Dia jawab dari Oma Eda. Since then aku jadi niat banget belajar bikin karena terbukti tiap kali ada acara kumpul-kumpul keluarga Joris, risoles ini selalu jadi snack wajib klo nggak ada semua orang tanya hehehehehe....

Ingredients:
Kulit Risoles :
750gr terigu protein rendah (cap kunci biru)
2 ltr air
9 butir telur
50 gr susu bubuk
1/2 cangkir minyak goreng
garam secukupnya

Isi Risol :
1/2 kg buncis, potong halus
1 kg wortel, potong halus
10 batang daun bawang, iris halus
1 kg ayam/daging, rebus suwir-suwir halus
250 gr tepung terigu
250 cc air kaldu
garam secukupnya
gula pasir secukupnya
merica secukupnya

Bumbu yang dihaluskan :
8 siung bawang putih
10 siung bawang merah

Bahan untuk polesan luar :
6 butir telur - kocok lepas
500 gr tepung panir




Kulit Risoles :

1. Campurkan semua bahan kecuali minyak, gunakan mixer untuk mencampur semua adonan sampai rata saja. Tuangkan minyak goreng, aduk rata. Kalau dirasa masih kurang encer, tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk rata.
2. Buat kulitnya di teflon ukuran diameter 18 cm, teflon lapisi dengan minyak goreng sedikittt...saja (gunakan kuas untuk memoles minyak).

Isi Risoles:
1. Tumis bumbu yang sudah dihaluskan dengan minyak goreng sampai wangi.
2. Masukkan sayuran dan ayam/daging suwir. Tambahkan garam, gula dan lada secukupnya kemudian tuangkan air kaldu, aduk rata dan masak sampai matang.
3. Tambahkan tepung terigu, masukkan sedikit demi sedikit sambil campuran sayur dan ayam terus diaduk rata sampai adonan isi kental dan matang. Sisihkan

Risoles :
1. Ambil 1 lembar kulit risoles isi dengan isian risoles berupa campuran sayur dan ayam/daging. gulung dan lipat.
2. Celupkan risoles ke kocokan telur, gulirkan di tepung panir dan goreng dengan minyak panas sedang sampai kecoklatan dan matang.

Selasa, 15 Maret 2011

PENGORGANISASIAN

Pengorganisasian Dan Organisasi
Pengertian Pengorganisasian dan Organisasi
Fungsi pengorganisasian berkaitan erat dengan fungsi perencanaan.karna
pengorganisasian pun harus di rencanakan.
Organizing berasal dari kata organize yang berarti menciptakan struktur dengan
bagian – bagian yang di integrasikan sedemikian rupa, sehingga hubungannya satu sama
lain terikat oleh hubungan terhadap keseluruhannya. Organisasi diartikan
menggambarkan pola – pola, skema, bagan yang menunjukkan garis – garis perintah,
edudukan karyawan, hubungan – hubungan yang ada, dan lain sebagainya.
Organisasi hanya merupakan alat dan wadah tempat manajer melakukan kegiatan-
kegiatannya untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Hasil dari pengorganisasian adalah organisasi. Pengorganisasian diproses oleh
organisator (manajer), hasilnya organisasi yang sifatnya statis. Jika pengorganisasian baik
maka organisasi pun akan baikdan tujuan pun relatif mudah di capai.
Beberapa pengertian pengorganisasian dan organisasi:
Drs. H. Malayu S. P. Hasibuan
Pengorganisasian adalah suatu proses penentuan, pengelompokan, dan pengaturan
bermacam-macam aktifitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan, menempatkan orang-
orang pada setiap aktifitas ini, menyediakan alat-alat yang diperlukan, menetapkan
wewenang yang secara relatif didelegasikan kepada setiap individu yang akan melakukan
aktifitas-aktifitas tersebut.
Drs. M. Manullang
Organisasi dalam arti dinamis (pengorganisasian) adalah suatu proses penetapan
dan pembagian pekerjaan yang akan di lakukan. Pembatasan tugas – tugas atau tanggung
jawab serta wewenang dan penetapan hubungan-hubungan antara unsur-unsur organisasi,
sehingga memungkinkan orang-orang dapat bekerja bersama-sama seefektif mungkin
untuk pencapaian tujuan. Secara singkat organisasi adalah suatu kegiatan diferensiasi
tugas-tugas.
Drs. Soekarno K.
Organisasi sebagai fungsi manajemen (organisasi dalam pengertian dinamis)
adalah organisasi yang memberikan kemungkinan bagi manajemen dapat bergerak dalam
batas-batas tertentu. Organisasi dalam arti dinamis berarti organisasi itu mengadakan
pembagian kerja.
Kesimpulan definisi di atas adalh bahwa pengorganisasian (organizing) adalh funsi
manajemen, sifatnya dinamis dan merupakan proses untuk memeperoleh organisasi
(organization) yang menjadi alat dan wadah manajer melakukan aktifitas-aktifitasnya
dalam mencapai tujuan.
Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan
Organisasi adalah suatu sistem perserikatan formal, berstruktur, dan terkoordinasi
dari sekelompok orang yang bekerja sam dalam mencapai tujuan tertentu. Organiasi
hanya merupakan alat dan wadah saja.
Prof. Dr. Mr. S. Prajudi Atmosudiro
organisasi adlah struktur tata pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara
sekelompok orang pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-
sama mencapai suatu tujuan tertentu
Kenapa organisasi itu sangat penting dalam manajemen?
Organisasi sangat penting dalam manajemen karena:
1. Organisasi adalah syarat utama adanya manajemen tanpa organiasi manajemen
ini tidak ada.
2. Organisasi merupakan wadah dan alat pelaksanan proses manajemen dalam
mencapai tujuan.
3. Organisasi adalah tempat kerja sama formal dari sekelompok ornag dalam
melakukan tugas-tugasnya.
4. Organisasi mempunyai tujuan yang ingin dicapai
Unsur-unsur Organisasi
1. Manusia (human factor), artinya organisasi baru ada jika ada unsur manusia yang
bekerjasama, ada pemimpin dan ada yang di pimpin (bawahan)
2. Tempat kedudukan, artinya organisasi itu baru ada, jika ada tempat
kedudukannya.
3. Tujuan artinya organisasi baru ada jika tujuan yang ingin di capai.
4. Pekerjaan, artinya organisasi itu baru ada, jika ada pekerjaan yang akan
dikerjakan serta adanya pembagian pekerjaan.
5. Struktur, artinya organisasi itu baru ada, jika ada hubungan dan kerjasama antara
manusia yang satu dengan yang lainnya.
6. Tekhnologi, artinya organisasi itu baru ada jika terdapat unsur tekhnis.
7. Lingkungan (environment external social system), artinya organisasi itu baru ada,
jika ada lingkungan yang saling mempengaruhi misalnya ada sistem kerjasama
sosial.
Hubungan-hubungan dalam organisasi
Penetapan hubungan dalam suatu organisasi merupakan salah satu syarat
terciptanya kerjasama (teamwork), antara karyawan dengan karyawan, dan antara
departemen dengan departemen.
Hubungan-hubungan ini dalam suatu organisasi dapat digolongkan atas:
1. Line relations
2. Functional relations
3. Staff relations
4. Coordination relations
Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan
1. Hubungan vertikal, baik hubungan konkret maupun hubungan abstrak. Hubungan konkret, yaitu hubungan individu atasan dengan individu bawahannya. Hubungan abstrak, yaitu hubungan pekerjaan (bagian) yang satu dengan pekerjaan (bagian) lainnya yang diintegrasikan. Misalnya pada perusahaan garmen hubungan bagian gunting dengan bagian tukang jahit.
2. Hubungan Horizontal, baik hubungan konkrit maupun hubungan abstrak.
Hubungan konkret,yaitu hubungan antara individu karyawan yang sama golongan
sebagai akibat organisasi. Hubungan abstrak, yaitu hubungan pekerjaan (bagian)
yang satu dengan pekerjaan (bagian) yang lain yang harus di koordinasi. Misalnya
tukang gunting pakaian orang dewasa dengan tukang gunting pakaian anak-anak.
Organisasi terdiri dari:
1. Pengaturan yang berorientasi sasaran, orang-orang dengan tujuannya (goal
oriented arrangement)
2. Orang-orang yang berinteraksi dengan kelompok (psychosocial system)
3. Orang dengan menggunakan pengetahuan dan tekhnik (technological system)
4. Interaksi kegiatan-kegiatan yang terstruktur serta orang-orang yang bekerjasama
dalam hubungan-hubungan yang berpola (struktur system)
ASAS-ASAS ORGANISASI
Agar organisasi menjadi baik,efektif, efisien, setrta sesuai kebutuhan,harus di dasarkan
pada asas-asas:
1. Principle of organizational objectives
2. Principle of unity of objective
3. Principle of unity of command
4. Principle of the span of management
5. Principle of elegation of authority
6. Principle of parity of authority and responsibility
7. Principle of responsibility
8. Principle of departmentation (principle of division of work)
9. Principle of personel placement
10. Principle of scalar chain
11. Principle of efficiency
12. Principle of continuity
13. Principle of coordination
Tanda-tanda organisasi yang baik:
1. Tujuan organisasi jelas dan realistis.
2. Pembagian kerja dan hubungan kerja antara pekerjaan antara unit-unit, sub-
subsistem atau bahagian-bahagian harus baik dan jelas.
3. Organisasi itu harus menjadi alat dan wadah yang efektif dalam mencapai tujuan.
4. Tipe organisasi dan strukturnya harus sesuai dengan kebutuahn perusahaan.

pengkordinasian

Pengertian Koordinasi
 Koordinasi berasal dari kata bahasa Inggris coordination yang berarti being co-ordinate, yaitu adanya koordinat yang bersamaan dari dua garis dalam bidang datar, yang dapat diartikan bahwa dua garis yang berpotongan pada koordinat tertentu.
 Di dalam administrasi, koordinasi bersangkutpaut dengan penyerasian serta penyatuan tindakan dari sekelompok orang (William H. Newman)
 Koordinasi adalah penyerasian yang teratur usaha-usaha untuk menyiapkan jumlah yang cocok menurut mestinya, waktu dan pengarahan pelaksanaan hingga menghasilkan tindakan-tindakan harmonis dan terpadu menuju sasaran yang telah ditentukan. (george R. Terry)
 Koordinasi adalah proses pemaduan sasaran dan kegiatan dari unit-unit kerja yang terpisah untuk dapat mencapai tujuan organisasi secara efektif. (James AF Stoner)
 Koordinasi adalah bekerja bersama seerat-eratnya dibawah seorang pemimpin. (Penjelasan UUD)
 Koordinasi kegiatan vertikal di Daerah adalah: Upaya yang dilaksanakan oleh Kepala Wilayah guna mencapai keselarasan, keserasian dan keterpaduan baik perencanaan maupun pelaksanaan tugas serta kegiatan semua instansi vertikal, dan antara instansi vertikal dengan dinas daerah agar tercapai hasil guna dan daya guna (PP. No. 6 th 1988)
 Koordinasi pada hakekatnya merupakan upaya memadukan (mengintegrasikan), menyerasikan dan menyelaraskan berbagai kepentingan dan kegiatan yang saling berkaitan beserta segenap gerak, langkah dan waktunya dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran bersama. (LAN, 1997)
Pengertian Hubungan Kerja
 Adalah sebagai hubungan yang terjadi antara bagian-bagian atau individu-individu baik antara mereka di dalam organisasi maupun antara mereka dengan pihak luar organisasi sebagai akibat penyelenggaraan tugas dan fungsi masing-masing dalam mencapai sasaran dan tujuan organisasi.
Macam2 Hubungan Kerja
 Hubungan Kerja Vertikal
 Hubungan Kerja Horizontal
 Hubungan Kerja diagonal
 Hubungan Kerja Fungsional
 Hubungan Kerja Informatif
 Hubungan Kerja Konsultatif
 Hubungan Kerja Direktif
 Hubungan Kerja Koordinatif
Organisasi
 Manusia adalah makhluq sosial
 Secara alamiah terdorong untuk hidup bersama
 Manusia sadar pentingnya kerjasama untuk mencapai tujuan sesuai dengan kebutuhan
 Agar dicapai ketertiban dalam kerjasama perlu ikatan-ikatan formal
Unsur-unsur dalam Organisasi
 Kelompok orang yang membentuk persekutuan
 Kerjasama
 Tujuan
 Keterikatan formal
 Susunan Hirarhis
Pengertian Organisasi
 Suatu himpunan interaksi manusia yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama yang terikat dalam suatu ketentuan yang telah disetujui bersama
Prinsip2 Koordinasi
 K esamaan persepsi, saling
pengertian, hormat perlu dibina
 O byek atas sasaran yang menjadi acuan koordinasi harus diterima semua pihak
 O rientasikan perilaku semua pihak
pada sasaran secara terpadu
 R ancang pertemuan berkala guna memonitor
kemajuan dan penanganan masaalah
 D orong semangat kerjasama dan etos kerja semua pihak guna mengefektifkan kegiatan bersama
 N asehati dan arahkan serta bila perlu negosiasi agar tindakan tidak menyimpang
 I ntensifkan pemecahan masalah penghambat koordinasi
 A rahkan semua potensi sumber daya hanya kepada sasaran atau tujuan
 S empurnakan sistem kerja dan sederhanakan bila perlu
 I nformasikan semua kebijakan dan dengarkan pendapat semua pihak dalam membina kesamaan persepsi dari semua pihak

PENGAWASAN

PROGRAM PENINGKATAN FUNGSI PENGAWASAN
"Menciptakan industri perbankan yang kuat dan memiliki daya saing yang tinggi serta memiliki ketahanan dalam menghadapi risiko"
Pengawasan adalah proses dalam menetapkan ukuran kinerja dan pengambilan tindakan yang dapat mendukung pencapaian hasil yang diharapkan sesuai dengan kinerja yang telah ditetapkan tersebut. Controlling is the process of measuring performance and taking action to ensure desired results. Pengawasan adalah proses untuk memastikan bahwa segala aktifitas yang terlaksana sesuai dengan apa yang telah direncanakan . The process of ensuring that actual activities conform the planned activities.

Menurut Winardi “Pengawasan adalah semua aktivitas yang dilaksanakan oleh pihak manajer dalam upaya memastikan bahwa hasil aktual sesuai dengan hasil yang direncanakan”. Sedangkan menurut Basu Swasta “Pengawasan merupakan fungsi yang menjamin bahwa kegiatan-kegiatan dapat memberikan hasil seperti yang diinginkan”. Sedangkan menurut Komaruddin “Pengawasan adalah berhubungan dengan perbandingan antara pelaksana aktual rencana, dan awal Unk langkah perbaikan terhadap penyimpangan dan rencana yang berarti”.

Pengawasan adalah suatu upaya yang sistematik untuk menetapkan kinerja standar pada perencanaan untuk merancang sistem umpan balik informasi, untuk membandingkan kinerja aktual dengan standar yang telah ditentukan, untuk menetapkan apakah telah terjadi suatu penyimpangan tersebut, serta untuk mengambil tindakan perbaikan yang diperlukan untuk menjamin bahwa semua sumber daya perusahaan atau pemerintahan telah digunakan seefektif dan seefisien mungkin guna mencapai tujuan perusahaan atau pemerintahan. Dari beberapa pendapat tersebut diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pengawasan merupakan hal penting dalam menjalankan suatu perencanaan. Dengan adanya pengawasan maka perencanaan yang diharapkan oleh manajemen dapat terpenuhi dan berjalan dengan baik.

Pengawasan pada dasarnya diarahkan sepenuhnya untuk menghindari adanya kemungkinan penyelewengan atau penyimpangan atas tujuan yang akan dicapai. melalui pengawasan diharapkan dapat membantu melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan secara efektif dan efisien. Bahkan, melalui pengawasan tercipta suatu aktivitas yang berkaitan erat dengan penentuan atau evaluasi mengenai sejauhmana pelaksanaan kerja sudah dilaksanakan. Pengawasan juga dapat mendeteksi sejauhmana kebijakan pimpinan dijalankan dan sampai sejauhmana penyimpangan yang terjadi dalam pelaksanaan kerja tersebut.
Konsep pengawasan demikian sebenarnya menunjukkan pengawasan merupakan bagian dari fungsi manajemen, di mana pengawasan dianggap sebagai bentuk pemeriksaan atau pengontrolan dari pihak yang lebih atas kepada pihak di bawahnya.” Dalam ilmu manajemen, pengawasan ditempatkan sebagai tahapan terakhir dari fungsi manajemen. Dari segi manajerial, pengawasan mengandung makna pula sebagai:
“pengamatan atas pelaksanaan seluruh kegiatan unit organisasi yang diperiksa untuk menjamin agar seluruh pekerjaan yang sedang dilaksanakan sesuai dengan rencana dan peraturan.” atau
“suatu usaha agar suatu pekerjaan dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan, dan dengan adanya pengawasan dapat memperkecil timbulnya hambatan, sedangkan hambatan yang telah terjadi dapat segera diketahui yang kemudian dapat dilakukan tindakan perbaikannya.”
Sementara itu, dari segi hukum administrasi negara, pengawasan dimaknai sebagai
“proses kegiatan yang membandingkan apa yang dijalankan, dilaksanakan, atau diselenggarakan itu dengan apa yang dikehendaki, direncanakan, atau diperintahkan.”
Hasil pengawasan ini harus dapat menunjukkan sampai di mana terdapat kecocokan dan ketidakcocokan dan menemukan penyebab ketidakcocokan yang muncul. Dalam konteks membangun manajemen pemerintahan publik yang bercirikan good governance (tata kelola pemerintahan yang baik), pengawasan merupakan aspek penting untuk menjaga fungsi pemerintahan berjalan sebagaimana mestinya. Dalam konteks ini, pengawasan menjadi sama pentingnya dengan penerapan good governance itu sendiri.

Dalam kaitannya dengan akuntabilitas publik, pengawasan merupakan salah satu cara untuk membangun dan menjaga legitimasi warga masyarakat terhadap kinerja pemerintahan dengan menciptakan suatu sistem pengawasan yang efektif, baik pengawasan intern (internal control) maupun pengawasan ekstern (external control). Di samping mendorong adanya pengawasan masyarakat (social control).
Sasaran pengawasan adalah temuan yang menyatakan terjadinya penyimpangan atas rencana atau target. Sementara itu, tindakan yang dapat dilakukan adalah:
a. mengarahkan atau merekomendasikan perbaikan;
b. menyarankan agar ditekan adanya pemborosan;
c. mengoptimalkan pekerjaan untuk mencapai sasaran rencana.

Pada dasarnya ada beberapa jenis pengawasan yang dapat dilakukan, yaitu:
1. Pengawasan Intern dan Ekstern
Pengawasan intern adalah pengawasan yang dilakukan oleh orang atau badan yang ada di dalam lingkungan unit organisasi yang bersangkutan.” Pengawasan dalam bentuk ini dapat dilakukan dengan cara pengawasan atasan langsung atau pengawasan melekat (built in control) atau pengawasan yang dilakukan secara rutin oleh inspektorat jenderal pada setiap kementerian dan inspektorat wilayah untuk setiap daerah yang ada di Indonesia, dengan menempatkannya di bawah pengawasan Kementerian Dalam Negeri.
Pengawasan ekstern adalah pemeriksaan yang dilakukan oleh unit pengawasan yang berada di luar unit organisasi yang diawasi. Dalam hal ini di Indonesia adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), yang merupakan lembaga tinggi negara yang terlepas dari pengaruh kekuasaan manapun. Dalam menjalankan tugasnya, BPK tidak mengabaikan hasil laporan pemeriksaan aparat pengawasan intern pemerintah, sehingga sudah sepantasnya di antara keduanya perlu terwujud harmonisasi dalam proses pengawasan keuangan negara. Proses harmonisasi demikian tidak mengurangi independensi BPK untuk tidak memihak dan menilai secara obyektif aktivitas pemerintah.

2. Pengawasan Preventif dan Represif
Pengawasan preventif lebih dimaksudkan sebagai, “pengawasan yang dilakukan terhadap suatu kegiatan sebelum kegiatan itu dilaksanakan, sehingga dapat mencegah terjadinya penyimpangan.” Lazimnya, pengawasan ini dilakukan pemerintah dengan maksud untuk menghindari adanya penyimpangan pelaksanaan keuangan negara yang akan membebankan dan merugikan negara lebih besar. Di sisi lain, pengawasan ini juga dimaksudkan agar sistem pelaksanaan anggaran dapat berjalan sebagaimana yang dikehendaki. Pengawasan preventif akan lebih bermanfaat dan bermakna jika dilakukan oleh atasan langsung, sehingga penyimpangan yang kemungkinan dilakukan akan terdeteksi lebih awal.
Di sisi lain, pengawasan represif adalah “pengawasan yang dilakukan terhadap suatu kegiatan setelah kegiatan itu dilakukan.” Pengawasan model ini lazimnya dilakukan pada akhir tahun anggaran, di mana anggaran yang telah ditentukan kemudian disampaikan laporannya. Setelah itu, dilakukan pemeriksaan dan pengawasannya untuk mengetahui kemungkinan terjadinya penyimpangan.

3. Pengawasan Aktif dan Pasif
Pengawasan dekat (aktif) dilakukan sebagai bentuk “pengawasan yang dilaksanakan di tempat kegiatan yang bersangkutan.” Hal ini berbeda dengan pengawasan jauh (pasif) yang melakukan pengawasan melalui “penelitian dan pengujian terhadap surat-surat pertanggung jawaban yang disertai dengan bukti-bukti penerimaan dan pengeluaran.” Di sisi lain, pengawasan berdasarkan pemeriksaan kebenaran formil menurut hak (rechmatigheid) adalah “pemeriksaan terhadap pengeluaran apakah telah sesuai dengan peraturan, tidak kadaluarsa, dan hak itu terbukti kebenarannya.” Sementara, hak berdasarkan pemeriksaan kebenaran materil mengenai maksud tujuan pengeluaran (doelmatigheid) adalah “pemeriksaan terhadap pengeluaran apakah telah memenuhi prinsip ekonomi, yaitu pengeluaran tersebut diperlukan dan beban biaya yang serendah mungkin.”

4. Pengawasan kebenaran formil menurut hak (rechtimatigheid) dan pemeriksaan kebenaran materiil mengenai maksud tujuan pengeluaran (doelmatigheid).
Dalam kaitannya dengan penyelenggaraan negara, pengawasan ditujukan untuk menghindari terjadinya “korupsi, penyelewengan, dan pemborosan anggaran negara yang tertuju pada aparatur atau pegawai negeri.” Dengan dijalankannya pengawasan tersebut diharapkan pengelolaan dan pertanggung jawaban anggaran dn negara dapat berjalan sebagaimana direncanakan.

PENGERTIAN PERENCANAAN DALAM MANAJEMEN

 
pengertian perencanaan dalam manajemen        Article pdf about pengertian perencanaan dalam manajemen. Find then download PDF/Ebooks pengertian perencanaan dalam manajemen from ipadmanual is the place where you can find yours ipad manual book, guide, services, apps, knowledge and maintenance online in pdf format.

Pengertian yang keempat, " manajemen strategik adalah perencanaan berskala besar (disebut ... kekomplekan dalam menyusun perencanaan sebagai fungsi manajemen, dan dalam ...
Pengertian Perencanaan Sebelum penulis membicarakan apa yang dimaksud dengan ... Anggaran perusahaan merupakan alat bagi manajemen dalam menyusun perencanaan, melaksanakan ...
PENERAPAN AKUNTANSI MANAJEMEN DALAM ... Pengertian Akuntansi Manajemen Akuntansi mempunyai ... digunakan oleh manajemen untuk perencanaan, evaluasi, pengendalian dalam suatu ...
Organisasi/perusahaan memiliki kemampuan dalam menyusun dan menetapkan Perencanaan SDM yang ... Jelaskan pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia ! 2. Jelaskan pendekatan ...
Perencanaan sebagai salah satu fungsi manajemen mempunyai beberapa pengertian sebagai berikut: (1) Pemilihan dan ... analisis SWOT sebagai salah satu alat dalam manajemen ...
Dalam pengertian ini mengandung cara guru membelajarkan siswa dalam ... Essensi perencanaan sebagai fungsi manajemen dalam pembelajaran adalah pengambilan keputusan (yang ...
Winardi memberikan pengertian mengenai perencanaan sebagai berikut: "Perencanaan ... Kebijaksanaan manajemen dalam perencanaan harus memperhatikan hal-hal yang ...
1 BAB I MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA A. Pengertian MSDM MSDM (Manajemen ... Fungsi operasional dalam Manajemen Sumber Daya ... MSDM harus terlibat aktif dalam perencanaan ...
B. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut • Mary ... d) Berkurangnya kebanggaan dalam bekerja ... Perencanaan Sumber Daya Manusia A. Pengertian Perencanaan SDM ...
... dialog inilah diharapkan timbul saling pengertian ... kita bahas hal-hal yang lebih teknis dalam hal perencanaan ... Acapkali terjadi, semua aturan dalam manajemen karir di ...
... P K P . 6 12 Perencanaan dan Evaluasi Program 2 1 Pengertian ... 2 0 Pengertian Pelatihan, Manajemen Pelatihan, Arti ... penting kepribadian dalam kehidupan, Pengertian ...
Pengantar Diklat Manajemen Organisasi 2. Fungsi Manajemen dalam Organisasi 3. Perencanaan Organisasi 4. ... Pengertian MANAJEMEN Proses perencanaan , pengorganisasian , ...
... mewujudkan keinginan publik/masyarakat. Pengertian "perencanaan" ... Pihak-pihak yang harus terlibat dalam perencanaan ... Manajemen Sumberdaya Tourism/Recreation Products ...
... S E P . 2 01 Dasar Manajemen 2 0 Pengertian dan definisi ... Fungsi manajemen : Perencanaan, Pengorganisasian, ... Pemasaran dalam agribisnis. Manajemen dan mitra kerja dalam ...
PENGERTIAN DAN PENTINGNYA MANAJEMEN PEMASARAN Zaman terus berubah sesuai dengan perkembangan ... Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perencanaan pemasaran, yaitu ...
... tian manajemen, prinsip manajemen, dan aliran dalam manajemen. 1.1 Pengertian dan ... Mahasiswa mengerti dan mampu menjelaskan pengertian perencanaan dan proses manajemen 3.2 ...
... Manajemen 2(2-0) Pengertian tentang manajemen, problem dan konsep teori dalam manajemen, pola manajemen, pendapat-pendapat dan bentuk organisasi manajemen, perencanaan dan ...
... sistem pengendalian manajemen, pengertian dan ... umpan balik bagi manajemen dari suatu kegiatan yang dimulai dari tahap perencanaan hingga ... Tujuan manajemen dalam menghasilkan ...
... Pengertian pengendalian di atas adalah pengertian dalam ... dan penilaian sistem pengendalian manajemen dalam sebuah ... PERENCANAAN Perencanaan merupakan tahapan awal dari ...
... yang terukur pula. II. Konsep Manajemen Mutu Dalam Era ... terakhir adalah kendala politis. 2.3 Pengertian Dasar Manajemen ... Perencanaan dan publikasi Perencanaan